LIDIK NEWS. COM | LEMBATA – Pemerintah Daerah Kabupaten Lembata resmi menyerahkan pengelolaan Pelabuhan Laut Lewoleba Kabupaten Lembata, NTT, Rabu 31 Januari 2024.
Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Laut Kelas III Lewoleba Capt.Desmon S. M, MM. M. Mar., ditemui media ini tepat di ruang kerjanya mengatakan bahwa pihaknya pada awal bulan Januari 2024 telah menerima penyerahan pengelolaan Pelabuhan Laut Lewoleba secara resmi.
Ia menyampaikan, menindaklanjuti proses penyerahan pelabuhan laut Lewoleba berkaitan operasional telah diserahkan secara seutuhnya pada awal Januari 2024.
Kata Desmon, penyerahan itu mencakup pas masuk pelabuhan, terminal penumpang, terminal penumpuk dan UMKM.
Kepala UUP Kelas III Lewoleba mengurai untuk penarikan pas masuk di pelabuhan Lewoleba telah di sesuaikan Peraturan Pemerintah (PP) Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2015 Tentang Jenis dan Tarif Atas Penerimaan Negara Bukan Pajak Yang Berlaku Pada Kementerian Perhubungan.
Ia melanjutkan, saat ini telah dilakukan pengembangan proyek pelebaran pelabuhan Lewoleba dari Tahun 2023 hingga tahun 2024 yang sesaat lagi pekerjaan dalam proyek pelebaran pelabuhan akan di laksanakan.
Dirinya menjelaskan berkaitan dengan Rencana Induk Pengembangan Pelabuhan (RIPP) Lewoleba dari lebar 8 meter menjadi 16 meter dengan panjang 170 meter pelabuhan Nusantara telah terealisasi.
“Tahun ini proyek pengembangan pelabuhan kembali dikerjakan 35 meter pada segmen 5 di bagian timur, ” ujarnya.
Tak hanya itu, ia (Desmon) menjabarkan pada dermaga Pelabuhan Rakyat (Pelra) telah di bangun baru yang saat ini sudah di gunakan oleh masyarakat dan sandar labu kapal Rakyat.
Meski demikian proyek pengembangan pelabuhan laut Lewoleba dari RIPP dengan master plan yang telah ada terus dikerjakan sesuai dengan target dan rencana kerja yang ada.
“Pelaksanaan kegiatan proyek pengembangan pelabuhan laut Lewoleba akan di mulai seusai Pemilu 2024,”tandas Desmon.
Tak hanya itu, orang nomor satu di lingkup KUPP Kelas III Lewoleba menandaskan, berkaitan dengan anggaran pelaksanaan pengembangan pelabuhan laut Lewoleba di tahun 2024 sebanyak 54 Miliar, untuk segmen 5.
“Total panjang proyek pengembangan pelabuhan Nusantara di Kabupaten Lembata mencapai 310 meter, ” tuntas Kepala Syahbandar Lewoleba.
