LIDIK NEWS. COM | LEMBATA – Sebagai wujud kepedulian kemanusiaan terhadap bencana letupan Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di kabupaten Flores Timur Pemerintah Daerah Kabupaten Lembata kembali hadir untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak bencana erupsi Lewotobi Kabupaten Flores Timur, NTT.
Sebelumnya Pemda Lembata dikabarkan telah mengirimkan sejumlah bantuan dan juga personil Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk membantu para pengungsi yang ada di Kabupaten Flores Timur.
Oleh karena itu, perlunya dukungan dan kepedulian terhadap Saudara-saudara kita di sana sebagai niat baik dan implementasi sesama saudara.
Kali ini gerakan kemanusiaan dalam bantian Pemda Lembata itu di pimpin dan dilepas secara langsung oleh orang nomor satu Lembata Drs. Matheos Tan, M.M, tepat di Pelabuhan Laut Lewoleba, Rabu, 17 Januari 2024.
Turut menjadi saksi dan hadir dalam kegiatan tersebut, para Pimpinan OPD Lingkup Pemkab Lembata, Jajaran ASN pada Dinas Sosial dan Keluarga Berencana.
“Saat ini Kabupaten Flores Timur sedang dilanda musibah. Oleh karena itu, perlunya dukungan dan kepedulian terhadap Saudara-saudara kita di sana sebagai niat baik dan implementasi sesama saudara, ” ujar Bupati Tan.
Kata Dia (Pj Bupati Lembata), melanjutkan, kita harus saling tolong menolong, bahu membahu dan bantu membantu mengurangi beban yang dihadapi saudara kita di Larantuka.
“Ada 572 paket bantuan yang akan diberikan kepada korban terdampak. Bantuan tersebut berupa Air Mineral, Mie Instan dan Masker. Namun sebelumnya juga, Pemda Lembata telah memberikan bantuan berupa Tenda, Kasur, Selimut dan Freezer Daging, ” tandas Pj Bupati Lembata menjelaskan.
Baginya (Pj Bupati Lembata), bantuan itu merupakan sumbangan dari Pemerintah Daerah bersama individual ASN di Lingkup Pemkab Lembata.
“Kami, atas nama Pemerintah Daerah banyak-banyak ucapkan terima kasih, kepada para pimpinan OPD, individual, baik dari perusahaan maupun pengusaha yang telah membantu memenuhi kebutuhan saudara-saudara kita di Flotim”, ungkap Pj. Bupati Matheos.
Tak hanya itu, lanjut Pj Bupati Lembata Matheos, bahwa 10 Tagana yang diperbantukan di Posko pengungsian beberapa waktu lalu juga telah diperpanjang hingga tanggal 24 Januari.
Untuk itu, Pj Bupati Matheos menyampaikan salam, dan akan terus mendukung Pemkab Flotim. Ia juga berjanji akan terus berkoordinasi dengan Pemkab Flotim terhadap kebutuhan warga terdampak erupsi.
“Sampaikan salam saya dan seluruh masyarakat Lembata, kepada Pemda dan masyarakat Flotim sebagai saudara tua kita”, ujar Pj Bupati Matheos.
Pantauan media ini, Bantuan tersebut akan diangkut menggunakan Kapal Motor Gandha Nusantara 14 milik PT. Pelni.




















