LIDIK NEWS. COM | LEMBATA – Gerbong mutasi dan promosi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lembata kembali bergerak.
Kali ini ada sekitar 121 Pejabat Administrasi dan 87 Pejabat Fungsional yang dilantik sebagai bagian dari penyegaran birokrasi di lingkungan pemerintah Kabupaten Lembata.
Bupati Lembata, P. Kanisius Tuaq, secara resmi melantik dan mengambil sumpah janji pejabat administrasi dan pejabat fungsional dalam sebuah upacara yang digelar di Gedung Aula Anton Enga Tifaona, Kantor Bupati Lembata, pada Jumat (12/9) sore.
Prosesi pelantikan ini menandai langkah strategis pemerintah daerah dalam merevitalisasi birokrasi guna meningkatkan kinerja dan pelayanan publik.
Ke-208 pejabat yang dilantik merupakan figur-figur yang diharapkan mampu membawa angin segar dan percepatan dalam menjalankan program-program pembangunan.
Dalam sambutannya, Bupati P. Kanisius Tuaq menekankan pentingnya profesionalitas dan integritas bagi setiap pejabat yang mengemban amanah. Dikatakan, mutasi dan promosi adalah hal yang wajar dalam kehidupan birokrat.
“Jabatan adalah amanah untuk mengabdi dan melayani rakyat. Tidak ada istilah lahan basa, lahan kering,” ujar Bupati.
Karena itu, Bupati menekankan setiap pejabat harus mampu menerjemahkan kepercayaan ini dengan kerja keras, kerja cerdas, dedikasi, serta inovasi. Dan tak kalah penting adalah loyalitas terhadap pengabdian masyarakat.
“Kita membutuhkan pejabat yang responsif dan proaktif dalam menjawab setiap tantangan dan kebutuhan masyarakat,” ungkap Bupati Tuaq.
Ia juga menambahkan bahwa rotasi jabatan ini merupakan bagian dari evaluasi kinerja yang berkelanjutan. Tujuannya bukan hanya untuk penyegaran, melainkan juga untuk menempatkan figur yang tepat pada posisi yang tepat (the right man on the right place).
Karena disadari Bupati, tantangan dalam mewujudkan visi Lembata Maju, Lestari dan Berdaya Saing dengan 6 misi dan 20 program prioritas unggulan, mengusung hashtag #Nelayan,Tani,Ternak membutuhkan kekompakan dan kolaborasi semua kekuatan yang ada.
”Setiap pejabat yang dilantik hari ini diharapkan segera beradaptasi dan membangun sinergi dengan seluruh jajaran. Fokus utama kita adalah pelayanan yang optimal kepada masyarakat, serta percepatan realisasi program-program prioritas khusus pada sektor Nelayan Tani Ternak demi terwujudnya Lembata Maju Lestari dan Berdaya Saing,” tegasnya.
Ia juga mengingatkankan, bahwa goresan tangannya dalam sebuah keputusan hari ini adalah bagian dari tanggung jawab yang sangat berat.
Karena itu, kata Bupati, integritas harus dikedepankan dan tinggalkan kebiasaan yang kurang baik. Selain itu, tingkatkan rasa kekompakan dan kebersamaan sebagai sebuah tim yang solid. Dan yang paling penting adalah rasa takut terhadap regulasi di pemerintahan dan rasa takut juga kepada Tuhan dan leluhur.
“Surat keputusan hari ini bukanlah hanya sebagai tanda kertas, tatapi juga tanda memikul beban rakyat untuk masyarakat Lembata yang sangat berat dalam kondisi fiskal kita yang sangat minim. Oleh karena itu, bekerjalah dengan penuh kesungguhan!” pesan menohok Bupati Tuaq kepada para terlantik untuk kinerja ke depan.
Sementara kepada mereka yang tidak dilantik hari ini namun tetap setia mengabdi, bekerja di belakang layar mendukung jalannya pemerintahan, dan tetap mengabdi dengan tulus, tekun, dan ulet, Bupati sangat mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih.
“Kalian adalah pahlawan sesungguhnya, yang setia mengabdi. Bagi saya, pengabdian tidak selalu ditandai dengan jabatan tetapi dengan ketulusan hati dan karya-karya nyata,” ungkap Bupati Lembata.
Pelantikan ini disaksikan oleh Wakil Ketua I DPRD Lembata, dan sejumlah pejabat tinggi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lembata, termasuk Sekretaris Daerah, Staf Ahli Bupati, para Asisten Sekda, rohaniawan pendamping, serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Acara pelantikan berlangsung khidmat dan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat kepada para pejabat yang baru dilantik.
Dengan pelantikan ini, Pemerintah Kabupaten Lembata berharap roda pemerintahan dapat berjalan lebih efektif dan efisien, sehingga visi pembangunan daerah yakni ‘Lembata Maju, Lestari dan Berdaya Saing’ dapat tercapai secara maksimal. (prokompimkablembata)