Lewoleba – Kepala Bidang Administrasi dan Keuangan Wens Pukan ( Asisten I ) mengatakan kepada media Lidik News.com Sabtu ( 19/12/2020 ) Pemerintah kabupaten Lembata masih menggulirkan bantuan kepada warga terdampak erupsi Ile Lewotolok sebanyak Tujuh Puluh Tiga (73) titik yang tersebar di wilayah dalam kota Lewoleba .
Wens Pukan menjelaskan bahwa bantuan ini sudah ketiga kalinya yang di terima oleh warga terdampak erupsi Ile Lewotolok. Harapan pemerintah kabupaten Lembata bahwa semoga mereka bisa menggunakan dan menerima bantuan di masa bencana ini dengan baik,” bahkan pemerintah daerah kabupaten Lembata akan selalu siap untuk menggulirkan bantuan apabila masa bencana ini belum berakhir,”kata Wens Pukan.
“Kami peduli terhadap warga kami untuk itu pelayanan dari pemerintah selalu ada dan kami selalu siap dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan karena ini adalah misi kemanusiaan,”ujarnya.
Dua gudang logistik yang disiapkan diantaranya adalah gedung milik kantor BPBD dan Gedung Gerai Maritim yang berada di pantai Wulen Luo,proses pendistribusian logistik ini akan menggunakan mobil operasional milik pemerintah.
Sementara jumlah pengungsi erupsi Ile Lewotolok di babak kedua mencapai Delapan Ribu Enam Ratus Tiga Puluh Tujuh ( 8.637 ) masih mendapat perhatian dari pemerintah kabupaten ( Pemkab ) dan bantuan masih terus bergulir.
Pantauan media ini bahkan ada Pengungsi Korban erupsi Ile Lewotolok juga tidur di ruangan ber – AC dan masih bertahan hingga hari ini di babak kedua jelang Natal dan Tahun Baru,penambahan masa perpanjangan tanggap darurat bencana oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lembata,”pungkasnya.
Penulis : Roy
