
LIDIK NEWS. COM | ROTE NDAO – Dilansir dari NTT mediaExpress.com, Perseftim Flores Timur berhasil lolos ke babak 16 besar ajang Liga III El Tari Memorial Cup (ETMC) XXXII 2023 Rote Ndao. Lolosnya Perseftim ini berkat aksi heroik sang penjaga gawang, Stenly Bolle yang berhasil menepis tendangan penalti pemain Persab Belu di menit ke 22 babak pertama.
Aksi penyelamatan pria kelahiran 18 Desember 2002 ini akhirnya membawa Perseftim berhasil lolos ke babak 16 besar.
Meski kalah tipis dari Persab Belu 0-1, namun skuad Lewotanah berhak lolos lewat perhitungan fair play (akumulasi kartu).

Dalam pertandingan yang digelar di lapangan Paulina Haning-Bullu Rote Ndao, Persab Belu mendapat hadiah dua kali penalti.
Hadiah penalti pertama saat pertandingan baru berjalan 5 menit. Pelanggaran pemain belakang Perseftim, membuat wasit menunjuk titik putih. Tendangan striker Persab Belu ini berhasil menjebol gawang Perseftim, meski arah bola sempat terbaca penjaga gawang.
Di menit ke 22, wasit kembali menunjuk titik putih setelah striker Persab Belu dijatuhkan di kotak terlarang. Kali ini, sang penjaga gawang Perseftim, Stenly Bolle benar-benar jadi pahlawan. Ia berhasil menepis tendangan keras pemain Persab Belu.
“Andai saja Stenly tidak tepis, maka Perseftim yang tersingkir dari ETMC,” ujar Head Coach Perseftim, Hengky Hallan.
Tentang Stenly “Sang Pahlawan”
Pria 21 tahun ini bernama lengkap Stenly Juan Gilberto Bolle. Ia lahir di Puken Tobi Wangin Bao (Lebao), Larantuka, 18 Desember 2002.
Saat masih berumur 9 tahun, putra sulung dari Ady Bolle (ayah) dan Mimi Langkamau (ibu) ini awalnya bergabung dengan Bintang Timur FC junior.
Memasuki SMP Kelas 2, anak pertama dari dua bersaudara ini masuk ke SSB Putra Mandiri Larantuka.
Pada tahun 2017, Stenly bersama tim SSB Putra Mandiri ikut bertanding di Piala Menpora tahun 2017 di Kupang.
Ia kemudian memperkuat Perseftim di Piala Soeratin U-17 dan menjadi juara I hingga diberangkatkan bertanding di Malang, Jawa Timur.
Pada tahun 2018, Stenly kembali memperkuat tim Perseftim di Piala Soeratin yang digelar di Kabupaten Ende.
Kepiawaian Stenly yang memiliki refleks kilat rupanya mendapat simpati head coach Perseftim, Henky Hallan. Stenly pun dipanggil bergabung dalam skuad Perseftim di El Tari Memorial Cup (ETMC) 2022 di Kabupaten Lembata, setelah mengikuti proses seleksi.
Di ETMC XXXII 2023 Rote Ndao, Stenly kembali dipercayai head coach Perseftim, Hengky Hallan dan asisten coach, Kristo Herin juga Ibnu Chaldun menjadi goal keeper inti.
Stenly mengaku terinspirasi dari penjaga gawang Bintang Timur Lebao Larantuka, Ivan Baon.
Awalnya, ia lebih suka menjadi pemain wing back kanan. Namun, kehebatan Ivan Baon dalam menjaga gawangnya, membuat Stenly termotivasi.
Kini, Stenly merupakan goalkeeper Perseftim yang terkenal dengan ketenangan yang luar biasa saat situasi one-on-one, atau berhadapan satu lawan satu.
Ia juga dikenal dengan penjaga gawang yang memiliki refleks kilat. Beberapa klub besar di Flores Timur yang dibelanya, sering meraih juara lewat tampilan buas menghadang setiap bola yang mengarah ke gawang yang dijaganya.
Hal ini pun dibuktikannya saat Perseftim menyingkirkan Persab Belu di ajang ETMC Rote Ndao sore tadi. Berkat aksi penyelamatannya menepis tendangan penalti, Perseftim akhirnya berhasil melaju ke babak 16 besar.**