LIDIK NEWS.COM | LEMBATA – Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat bersama Dirut Bank NTT Harry Alexander Riwu Kaho, SH, MM.,beserta seluruh rombongan gubernur dan Kepala Cabang Bank NTT Lewoleba Petrus Soba Lewar, S.E., serta jajarannya sore tadi tepat di pasar pada kota Lewoleba Kabupaten Lembata menyerahkan bantuan kepada para Penerima hak bantuan.
Bantuan yang diberikan berupa,Simpanan Pelajar, CSR sebesar 75 juta untuk pembuatan MCK di pantai wisata Hadakewa yang diserahkan secara simbolis, sertifikat pelatihan kuliner desa (Hadakewa) binaan Bank NTT dan Kredit Merdeka Bank NTT.
Bank yang mempunyai tagline Melayani Lebih Sungguh kini sangat berada di tengah masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) dan mendapat kepercayaan penuh dari warga masyarakat kabupaten Lembata.
Sementara itu gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat Melalui Sekretaris Daerah Provinsi NTT, Benediktus Polo Maing, kepada wartawan, Kamis(07/04) dalam kesempatan baik ini memberikan pesan kepada para penerima bantuan bahwa kunjungan ini dilakukan untuk bapak gubernur dapat melihat lebih dekat hal-hal dan apa yang dialami oleh masyarakat dan upaya-upaya pembangunan yang terus digaungkan oleh pemerintah.
Terjadi penyerahan bantuan dan sertifikat yang disaksikan langsung oleh gubernur NTT Viktor Bungtilu Laskodat, dan dirut Bank NTT Hari Aleksander, serta masyarakat penerima hak bantuan.
Dirinya (Ben Polo Maing) mengatakan, perlu untuk disyukuri langkah terobosan kebijakan dari pemerintah untuk meminimalisir persoalan yang dihadapi masyarakat seperti kesulitan mendapatkan dan mengembalikan kredit.
“Bersama bank NTT pemerintah berupaya membantu masyarakat dalam mendukung usaha-usaha dan memberikan kemudahan mengakses sumber-sumber pendanaan. Pemerintah berharap kredit yang ada dapat dimanfaatkan untuk tujuan yang produktif yang mampu meningkat pendapatan,” terangnya.
Lanjut tambahnya, Pemerintah provinsi mengapresiasi pemerintah desa dan masyarakat Hadakewa yang telah mendapatkan penghargaan nomor urut dua, juga telah mengupayakan inovasi-inovasi yang mampu mengangkat nama Lembata di tingkat provinsi maupun nasional.
Benediktus Polo Maing mengurai, pemerintah mempunyai perhatian terhadap sumber daya alam yang dimiliki kabupaten Lembata terkhususnya potensi besar perikanan yang perlu untuk didorong dan dikembangkan.
Dalam upaya pengembangan usaha, putra asal tanah Lembata ini (Ben Polo Maing) mengajak masyarakat yang telah mendapatkan pinjaman kredit agar memanfaatkan kemajuan yang ada yakni dengan sistem digital pembayaran.
“Sebagai pemerintahan provinsi, Ben Polo Maing meminta dukungan masyarakat terhadap setiap program-program kegiatan dari pemerintah provinsi maupun kabupaten yang selalu bersama Bank NTT untuk hadir ditengah masyarakat NTT,” pungkas pria asal Leragere yang juga menjabat sebagai sekda provinsi NTT.*(Van)