LIDIK NEWS.COM | FLOTIM – Babinsa Jajaran Kodim 1624/Flotim mengecek kesiapan tempat-tempat Isolasi Posko PPKM berskala mikro di wilayahnya Kabupaten Flotim dan Kabupaten Lembata dalam rangka antisipasi peningkatan Covid 19 di Kabupaten Flotim dan Kabupaten Lembata, Pada Kamis (15/07/2021).
Seiring diberlakukannya aturan-aturan dalam PPKM Darurat, Babinsa Kodim 1624/Flotim terus melakukan sejumlah langkah untuk menekan penyebaran Covid-19, sekaligus mengurangi beban rumah sakit (RS) yang tingkat keterisian tempat tidurnya (bed occupancy rate/BOR) terus meningkat.
Dandim 1624/Flotim, Letkol Czi Imanda Setyawan, S.T., M.I.P menyampaikan maksud dan tujuan dalam rangka melaksanakan pengecekan kesiapan tempat-tempat Isolasi terpusat di Kabupaten Flotim dan Kabupaten Lembata dengan Posko PPKM Skala Mikro untuk penanganan dan pengendalian penyebaran Covid 19 baik di Tingkat Kabupaten, Kecamatan sampai Desa di Kabupaten Flotim dan Kabupaten Lembata.””” Ungkapnya.
Kedua abdi negara tersebut berpacu dalam pengendalian serta pencegahan Virus Covid 19, yang sangat mengkawatirkan warga masyarakat di dua Kabupaten, yaitu Kabupaten Flotim dan Kabupaten Lembata.
“Serda Zulkifli Bakri mengatakan, Sebagai Babinsa kami mengajak, menghimbau kepada warga Kabupaten Flotim dan Kabupaten Lembata, agar selalu mematuhi protokol kesehatan ( Prokes) baik memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan selalu rajin mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir. Tidak cukup dengan slogan saja ” ujarnya.
“Pelaksanaan dilapangan maupun pengawasan terus dilakukan secara terus menerus oleh kami, dalam penyiapan sarana maupun tempat untuk para warga yang terkonfirmasi sudah siap” Tutur Babinsa Zulkifli”, kami selaku Babinsa dibantu rekan kerja Bhabinkamtibmas dan Pemerintah Desa, selalu siaga dalam membantu pelayanan warga masyarakat.
Kami bersama aparat desa hari ini bersama- sama membersihkan gedung Serba Guna tempat karantina yang sudah kami siapkan
“Selaku Babinsa dirinya menghimbau kepada warga, walaupun sampai hari ini tidak ada yang terpapar Covid-19, tapi kita tidak boleh lengah, kita harus tetap laksanakan protokol kesehatan, agar predikat “0” terpapar Covid-19 yang ada di desa ini tetap terjaga dan bisa dipertahankan,” pungkasnya
Kami tidak hanya melaksanakan pengecekan kegiatan saja, tapi kami juga mengingatkan salah satu upaya utama dalam penanganan Covid-19 yaitu melakukan 3T yaitu Testing,Tracing, dan tindak lanjut berupa Treatment,” jelasnya.
Saya juga berharap agar TNI-Polri, khususnya melalui Babinsa dan Bhabinkamtibmas supaya lebih giat lagi dalam melaksanakan pengecekan sampai tingkat kelurahan/desa bahkan sampai ke tingkat RT/RW.Babinsa dan Babinkamtibmas juga sebagai garda terdepan dalam penanganan Covid-19 ini. Katanya..
Lanjut Dandim 1624/Flotim, Letkol Czi Imanda, Setyawan, S.T., M.I.P menyampaikan bahwa tempat-tempat Isolasi dan Posko PPKM Skala Mikro yang ada di Kabupaten, Kecamatan, Kelurahan, Sampai ketingkat Desa, RT/RW dapat dilaksanakan melalui koordinasi antara seluruh unsur yang dilibatkan mulai dari Babinsa dan Bhabinkamtibmas, RT/RW, Kepala Desa/Lurah, Satlinmas, Satpol PP, Tim Penggerak PKK, Posyandu, Dasawisma, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda, penyuluh, pendamping, tenaga kesehatan dan Karang Taruna serta relawan lainnya.
Semoga dengan semua unsur yang terlibat dapat bekerja sama dengan baik sehingga penyebaran Covid-19 dapat ditekan dan wabah Covid-19 ini segera berakhir,”ungkap Dandim.(*Pendim 1624/Flotim)