LIDIK NEWS. COM | LEMBATA – Manajer PLN UPP 3 Nusa Tenggara (Nusra) bersama Yayasan Papa Indonesia didampingi oleh Camat Atadei, Kepala Desa Nubahaeraka serta Dinas Pertanian dan Ketahanan pangan dan unsur Forkopimcam menggelar aksi panen bersama Kacang Tanah dan Biofarmaka di desa Nubahaeraka Kecamatan Atadei Kabupaten Lembata, NTT.
Pantauan media aksi panen bersama para petani dan pendamping di desa Nubahaeraka berlangsung mesra tanpa dalam sebuah sekatan mendulang asmara dan cinta kasih bagai keluarga yang rumpun.
Paulus Makarius Dolu, Ketua Yayasan Papa Indonesia Cabang Lembata menyampaikan ucapan apresiasi kepada PLN yang telah peduli bersama Pemerintah Kabupaten Lembata untuk menjembatani program yang baik kepada masyarakat Lembata.
“Salam hangat jua dari direktur Yayasan Papa Indonesia yang tak sempat hadir bersama kita dalam acara panen bersama di desa Nubahaeraka karena ada tugas lain, ” ujar Paul Dolu.
Menurutnya kegiatan ini sudah terjadi pada tahun lalu dan secara bertahap dengan persiapan lahan yang di suport oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lembata dan mengirim tiga traktor untuk pembajakan lahan di desa Nubahaeraka Kecamatan Atadei Kabupaten Lembata, NTT.
Tak hanya itu, peduli PLN juga memberikan bibit kepada masyarakat dalam program ini sehingga masyarakat bisa melakukan aksinya di lahan tersebut.
Ia menyampaikan bahwa program PLN peduli tanggungjawab sosial dan lingkungan kepada masyarakat terdampak rencana pembangunan pembangkit listrik panas bumi 10 MW di Kecamatan Atadei Kabupaten Lembata.
Untuk itu, kita dalam kesempatan bermartabat ini dapat melakukan gelar panen bersama Kacang Tanah dan Biofarmaka dalam nuansa kekeluargaan di bumi sembur paus tanah Lembata.
“Tanaman jenis Biofarmaka akan di panen pada saat yang tepat karena kelompok tani yang kami bimbing dan kawal sudah melakukan aksi tanam, ” imbuh Makarius Dolu.
Kita berharap agar kelompok yang dibina ini akan terus berkembang dan di dampingi serta di berikan ruang oleh pemerintah untuk bisa mendapatkan fasilitas dan di daftar dalam aplikasi yang akan menjadi dampingan pemerintah.
Sementara itu, Kasirun, Manajer UPP 3 Nusa Tenggara (Nusra) menyatakan apresiasi mendalam kepada Pemda Lembata dan Yayasan Papa Indonesia dalam program ini dan dapat berhasil melakukan panen bersama.
Kisrun menambah, tak hanya panen bersama akan tetapi pihaknya juga memberikan sertifikat kepada para petani dan kelompoknya.

“Ini adalah wujud nyata PLN untuk terus membantu masyarakat dalam meningkatkan pundi perekonomian bagi keluarganya, ” terang Manajer PLN UPP 3 Nursra.
Dalam program CSR PLN dalam tanggungjawab sosial kepada masyarakat melalui PLN peduli dan telah terbukti membeeikan manfaat yang besar bagi para petani untuk negeri ini wabil khusus di desa Nubahaeraka Kecamatan Atadei Kabupaten Lembata, NTT.
Kita berharap pengembangan program ini secara terus menerus sehingga pemberdayaan lahan bagi masyarakat dalam sektor pertanian dapat terwujud dengan baik.
Dalam kesempatan baik tersebut, Rian Demoor Camat Atadei Kabupaten Lembata dalam sambutannya mengatakan ada langkah maju dari Yayasan Papa Indonesia bersama PLN peduli bagi masyarakat di desa Nubahaeraka Kecamatan Atadei. Tentunya ini disambut dengan baik.
Menurut Rian ada kerja kolaboratif nyata dari Yayasan Papa Indonesia dan PLN guna meningkatkan sektor pertanian pada lahan yang selama ini tidak digunakan alias lahan tidur.
“Masyarakat harus mengambil langkah baik dan menyambut program tersebut guna menambahkan penghasilan bagi keluarganya. Banyak masyarakat kita yang memiliki mimpi besar di tanah rantau padahal alam kita memberikan potensi besar untuk menghidupkan sumbu ekonomi, olehnya itu mari kita dukung PLN dan Yayasan Papa Indonesia demi kesuksesan bersama, ” tandasnya.
Di sela waktu, Vinsensius Nuba Kepala Desa Nubahaeraka kepada Lidik News. Com Jumat petang (2/5/2025) mengatakan bahwa pihaknya (Pemerintah Desa Nubahaeraka sangat mendukung program tersebut demi kemajuan para petani di daerahnya.
Pada sisi lain, kata Vinsensius Nuba, masyarakat desa Nubahaeraka juga mendukung penuh kegiatan pengembangan energi baru terbahurukan oleh PLN untuk kepentingan Lembata yang jauh lebih besar bagi negara dan ribu ratu.
“Kami dukung penuh pembangunan PLTP di desa Nubahaeraka Kecamatan Atadei, ” tegas Kepala Desa Nubahaeraka, Vinsensius Nuba.
Dalam program CSR PLN peduli ini ia meminta kepada pihak Yayasan Papa Indonesia untuk terus mengawal para petani dalam kelompok yang telah di bentuk dan peran Pemerintah agar masyarakat memiliki penghasilan bagi keluarganya dan harus tuntas dari hulu ke hilir.
“Terimakasih PLN dan Yayasan Papa Indonesia, ” tutup Vinsensius Nuba.