LIDIK NEWS. COM – LEMBATA | Menutup kegiatan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Ikatan Bidan Indonesia, di Ballroom Olympic Resto, Lewoleba, Kabupaten Lembata, pada Kamis, 27 Juli 2023, Penjabat Bupati Lembata, Drs. Matheos Tan, M.M menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat atas suksesnya pelaksanaan Rakercab yang dipadukan dengan HUT ke-72 Ikatan Bidan Indonesia kepada seluruh bidang di Kabupaten Lembata.
Ia berharap melalui momentum Rakercab dan peringatan HUT IBI tahun ini semakin meningkatkan semangat dan motivasi para bidan dalam memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat.
Dengan mengusung tema, “Satukan Langkah Dalam Transformasi Kesehatan Untuk Penguatan Pelayanan Kebidanan Berkesinambungan Berbasis Bukti,” Bupati Tan yakin sebagai tenaga profesional bidang kesehatan, bidan memiliki peran strategis sebagai kekuatan inti dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak, pelayanan keluarga berencana dan juga penanganan stunting.
Melalui pelayanan-pelayanan ini, bidan secara langsung telah menjadi pengawal bagi terciptanya generasi yang sehat, unggul dan berkualitas.
Bagi Bupati, peran bidan sangat penting dan sulit tergantikan oleh tenaga kesehatan lainnya, mengingat kerja-kerja bidan sangatlah spesifik.
Karena itu ujar Bupati, “Seorang bidan dituntut untuk bekerja secara profesional. Selain itu harus inovatif dan kreatif.”
Ia juga terus mengingatkan para bidan agar lebih proaktif mendatangi masyarakat, mendengarkan keluhan mereka, memberikan penyuluhan dan konsultasi agar tindakan-tindakan yang diambil benar dan tepat sasaran.
Ia berharap organisasi IBI selain sebagai rumah bagi seluruh bidan, juga menjadi tempat pembinaan dan penguatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) para bidan agar semakin profesional dan terlatih.
Sebagai penghormatan terhadap kinerja bidan, orang nomor satu di Lembata ini memberikan apresiasi kepada pengurus dan seluruh anggota IBI Cabang Lembata yang telah sukses melaksanakan Rakercab Hari ini.
Tentunya banyak hal yang sudah di bahas dan didiskusikan dalam forum rapat kerja ini.
“Saya berharap hasil-hasil yang sudah di sepakati dalam Forum rapat kerja ini di tindak lanjuti dengan baik, terutama berkaitan dengan peningkatan pelayanan, konsolidasi dan komitmen dalam pelayanan kesehatan sesuai tugas dan fungsi saudara-saudara sebagai seorang bidan,” harap Bupati Lembata.
Terhadap persoalan stunting, tak luput juga diangkat oleh putra kelahiran Ambon ini. Menurut Bupati angka stunting di Lembata masih tinggi, karena itu, butuh perhatian dan penanganan yang serius.
Sebagai ujung tombak di lapangan, Bupati berharap bidan memiliki peran dan tanggung jawab yang besar terhadap upaya penanganan stunting di Kabupaten Lembata, terutama tanggung jawab terhadap ibu hamil sampai persalinan dan tumbuh kembang anak.
“Tentunya banyak tantangan dan juga hambatan yang di temukan di lapangan,” pesan Bupati Matheos Tan memahami kondisi bidan di tempat tugasnya.
Namun demikian, Bupati tetap mengingatkan agar selalu bangun komunikasi dan koordinasi dengan berbagai pihak dalam melakukan Advogasi penanganan stunting di tempat tugas masing-masing.
Hadir saat itu Kapolres Lembata, AKBP Vivick Tjangkung, unsur Forkopimda, Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lembata, Sonya Sofia, para Kepala OPD, Camat Nubatukan, pengurus Daerah IBI NTT, Mariana Ngunju Awang, Ketua IBI Cabang Lembata, Rosadelima Tuto, para Narasumber, Pengurus Ranting dan seluruh anggota IBI Cabang Lembata.
