LIDIK NEWS.COM | LEMBATA – Babinsa Koramil 1624-04/Omesuri memantau pelaksanaan Serbuan Vaksinasi Covid-19 oleh Tim Puskesmas Balauring kepada warga di wilayah Kecamatan Balauring, Kabupaten Lembata. Pada Sabtu (24/07/2021).
Sertu Elias Fernandez mengatakan, pemberian vaksin ini merupakan upaya untuk membantu pemerintah dalam memutus penyebaran Covid-19 dan mempercepat program vaksinasi.
“Pelibatan Babinsa dalam pendampingan terhadap kegiatan Vaksinasi merupakan bentuk kepedulian TNI AD Khususnya Koramil 1624-04/Omesuri terhadap kemanusiaan, selain itu juga bentuk tanggung jawab dan kewajiban dalam ikut mendukung pencegahan dan penanggulangan penyebaran virus Covid 19 yang saat ini masih belum berakhir,”Ungkap Sertu Elias
Lebih lanjut, Untuk mendapatkan suntikan Vaksinasi Covid 19, ada tahapan pemeriksaan data, skrining atau pemeriksaan singkat dan dinyatakan lolos ataupun tidak ada kendala baru bisa mendapatkan vaksin Covid 19″ tuturnya.
Dalam pelaksanaannya kami aktif memberikan himbauan kepada warga yang di vaksin tahap pertama untuk disiplin protokol kesehatan selama berada dilokasi vaksinasi dengan menggunakan masker dan menjaga jarak, selain itu kami juga memastikan bahwa pelaksanaan vaksinasi ini berjalan dengan aman dan lancar.
Kegiatan yang dilaksanakan ini kami bekerjasama dengan pihak Kepolisian, dari Polsek Omesuri Tenaga Medis dari Puskesmas Balauring serta Perangkat Desa Balauring untuk membantu dan menyatukan kegiatan Vaksin Covid-19 kepada warga sehingga berjalan dengan aman dan lancar, dan sebagai bentuk sinergitas antar aparat pemerintah.
“Semoga serbuan vaksinasi terhadap warga khususnya warga Kecamatan Omesuri dapat berjalan dengan maksimal sehingga target pemerintah dalam program serbuan sejuta vaksin ini dapat tercapai dan penyebaran covid-19 segera berakhir”, Ujarnya.
Danramil 1624-04/Omesuri, Letda Inf Hamzah Bay Menambahkan Setelah mendapatkan suntikan vaksin, kami menghimbau kepada mereka untuk tetap menjalankan Protokol Kesehatan dengan ketat, dan tetap mematuhi prokes dengan tetap melaksanakan 5 M.
Usai mendapatkan suntikan vaksinasi, mereka menjalani observasi selama 30 menit sebelum diperbolehkan pulang dan meninggalkan tempat kegiatan.” Tutup Letda Hamzah.*(Pendim Flotim)