LIDIK NEWS.COM | LEMBATA – Mantan kepala dinas Kominfo Lembata Markus Labi Waleng,S.Sos.,seusai acara pemakaman almarhum Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur di kediamannya Kuma Resort Desa Waijarang Kecamatan Nubatukan kepada media ini menyatakan hari ini Kabupaten Lembata Berduka yang amat dalam atas kepergian sang bupati yang visioner.
Dalam kesempatan baik ini Markus Labi yang juga saat ini menjabat sebagai Kadis Pemuda dan Olahraga yang mana saat itu di Lantik oleh Almarhum Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur dari Kadis Kominfo guna menjalankan sebuah misi untuk menyukseskan ETMC di Lembata.
Dikatakannya kepada media ini saya secara pribadi merasa kehilangan sosok seorang pemimpin yang juga saya anggap sebagai orang tua, selama ini kami bersama kurang lebih 9 tahun 8 bulan di akhir masa jabatan dalam 2 periode memimpin Kabupaten Lembata.
Markus juga menerangkan saat ini saya pribadi merasa kehilangan sosok pemimpin yang tangguh, visioner, kreatif juga memiliki jiwa seni yang mendalam dimana beliau terpilih di periode kedua ini dengan mengemas fisi dan misi menjadikan pariwisata sebagai leading sektor untuk membangun daerah ini.
Tak di pungkiri kerja keras yang di tunjukkan kepada kami sebagai leader di setiap masing-masing OPD serta memacu semangat kerja yang tinggi dan juga memiliki etos kerja yang harus kami laksanakan dalam roda pemerintahan yang ada di tanah Lepan Bata ini.
Kesan yang dikatakan oleh Markus Labi Waleng selama bersama dengan almarhum adalah pemimpin yang visioner yang selalu membangkitkan semangat kepada stafnya terutama saya sendiri juga merasakan kebersamaan saya beliau mempercayakan saya sebagai Kabag Umum pertama di periode pertama dan selama 9 bulan ada satu hal yang menjadi monumental adalah pemindahan kantor bupati baru yang sekarang ditempati oleh Pemda saat ini, jabatan pun berlanjut beliau mempercayakan saya sebagai Kadis di ESDM dengan memberikan tugas bahwa Uyelewun Raya harus bisa menikmati air bersih untuk minum bagi masyarakat yang ada disana.
Masuk sebagai Kadis ESDM merupakan tantangan bagi saya dimana tugas yang diberikan untuk menggolkan air minum sebagai sumber kehidupan masyarakat yang ada disana dengan kondisi listrik pada saat itu yang belum memadai dan listrik belum dialiri oleh PLN namun masih ditangani oleh Pemda dan dengan dorongan yang luar biasa listrik Pemda bisa di koneksikan dengan listrik dari PLN.
Dari ESDM saya kembali dipercaya melanjutkan jabatan ditempat baru sebagai Kadis Kominfo Lembata,di Kominfo sendiri bagaimana kita dipacu dengan semua kerja dalam sistem digital untuk membangun Lembata ini serta membangun jaringan dan kita berhasil membangun E Government.
E Government perlu diketahui pertama di NTT salah satunya ada di Kabupaten Lembata yaitu memiliki jaringan internet yang bekerjasama dengan beberapa provider maka di bangun BTS yang masuk sampai ke daerah yang terpencil dan susah dijangkau sinyal seperti pada Desa Dulir,Lerek,Atakore,Belobao dan Rumang kemudian ikutan yang lainnya.
Terakhir beliau mempercayakan saya kembali ke dinas baru yakni Pemuda dan Olahraga untuk menyukseskan ETMC yang mana Lembata ditunjuk oleh Asprov dan pemerintah provinsi sebagai tuan rumah dalam menyediakan event tersebut dan selama 2 bulan terakhir saya selalu bersama dengan beliau untuk mengunjungi beberapa kabupaten dalam partisipasi kehadirannya agar hadir dalam laga ETMC di kabupaten Lembata hingga beliau jatuh sakit dan tuhan lebih menyayangi beliau dihadapkan dengan takdir ini.
” Sejumlah prestasi pun diberikan kepada kabupaten ini dan juga banyak karya nyata,yang mana dia adalah tokoh inovatif serta visioner dalam membangun serta memimpin kabupaten Lembata tercinta,”pungkas Kadis Pemuda dan Olahraga.(*RG)
